Assalamu'alaikum

Kalo ngomongin UlangTahun dalam benak aku sih meriah, seru, rame dan megah. Apalagi kalo yang ulangtahun beberapa perusahaan pasti banyak rangkaian yang menarik dan pastinya seru banget. Benar banget loh BUMN mengadakan semarak Ulang Tahun ke-21 banyak banget rangkaian kegiatannya. Apa aja sih kegiatan acara HUT 21 BUMN?

Foto bareng Teman-teman Blogger

Rangkaian HUT 21 BUMN 

Rangkaian HUT 21 BUMN ini kegiatannya mulai dari Program Padat Karya Tunai, Pangan Murah  BUMN Goes To Campus, Mandiri Banyuwangi Half Marathon hingga Festival LinkAja yang berlangsung pada tanggal 7 April 2019 kemarin di GOR Delta, Sidoarjo. HUT ke 21 ini kementerian BUMN yang menaungi 145 BUMN mengadakan serangkaian acara sejak Maret lalu. 

Beberapa hari yang lalu teman-teman blogger berkesempatan nonton langsung acara Paradigma Pemikiran Untuk Negeri di Channel UseeTV. Topik yang dibahas dalam ngobrol seru mengangkat tema 'Seru Bareng di HUT BUMN '. Dalam acara ngobrol seru ini juga hadir sebagai narasumber yaitu: Bapak Harry selaku Deputi KBUMN, Yossi Istana Direktur Human Capital BTN, Rendy Herison Analis Media Sosial dan seorang influencer muda yaitu Wendy Marc.  Ngobrol seru ini dipandu Host Duo terkece yaitu Vina dan Bisma makin seru obrolannya.

3 Narasumber dalam Talkshow Ngobrol Seru HUT BUMN

Setiap tahun BUMN selalu mengadakan acara ulang tahun yang jatuh pada tanggal 13 April 2019. Tahun ini jatuh bertepatan tepat dengan pesta demokrasi dan para netizen sudah berasumsi bahwa ini HUT 21 BUMN dikaitkan dengan pemilu, "ujar Bpk Harry dari KBUMN. Padahal semuanya merupakan berita hoax dan karena HUT BUMN tidak bisa dirubah lagi karena setiap tahun diadakannya HUT BUMN tidak ada berita miring . Kegiatan HUT 21 BUMN kali ini spesial karena 35 perusahaan BUMN seperti PT.Pupuk Indonesia,Bank Mandiri, Bank BRI dan lainnya ikut serta.

Rangkaian HUT 21 BUMN

Salah satu rangkaian kegiatan HUT 21 BUMN adalah Program Padat Karya Tunai yang bertujuan untuk membantu dan meringankan perekonomian masyarakat khususnya di pedesaan. Dengan adanya Program Padat Karya Tunai dilakukan juga Program Pangan Murah yang dimana masyarakat bisa membeli paket hanya 10 ribu saja. Paket 10 ribu terdapat beras, minyak goreng, gula, garam dan sarden yang semuanya produk dari BUMN.  Ulang Tahun BUMN kali ini bertemakan " One Nation One Vision One Family to Excellence " BUMN untuk negeri.



Kegiatan HUT 21 BUMN selain Padat Karya Tunai, Pangan murah dan bersih-bersih kampung.  Masyarakat juga bisa membeli dengan aplikasi LinkAja. 

Alasan meluncurkan aplikasi pembayaran LinkAja untuk mempermudah pembayaran apapun karena sudah bekerjasama dengan beberapa bank seperti Bank Mandiri, Bank BRI dan Bank BNI.  LinkAja merupakan bagian dari perwujudan program cashless society yang diusung pemerintah dalam Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT). Manfaat menggunakan aplikasi LinkAja sangat banyak salah satunya bayar tagihan listrik, PDAM, TV kabel, internet, telepon dan PGN. LinkAja juga bisa transfer uang tanpa menggunakan kartu debit maupun  kredit. LinkAja juga mengecek Asuransi yang kita punya tinggal masukan no ID Pelanggan, untuk asuransinya yang bekerjasama dengan LinkAja. Kalian tanpa repot untuk transaksi apapun karena semua bisa digunakan di smartphone dengan mendownload aplikasi LinkAja.

LinkAja punya Aku semua serba praktis

Bapak Yossi menceritakan acara yang berlangsung di Tebing Tinggi dapat bertransaksi jual beli di pasar tradisional dengan menggunakan LinkAja.  Beliau pun sempet kagum dengan manfaat LinkAja karena semua toko dan pasar sudah bisa menggunakan LinkAja. Dalam acara Festival LinkAja tanggal 7 April dihadiri juga oleh Ibu Rini M. Soemarno, Dirut dan pejabat tinggi BUMN ,karyawan dan keluarga BUMN serta masyarakat setempat. Acarapun berlangsung dari pagi dimulai dengan jalan sehat, zumba, senam dan dimeriahkan oleh artis Ibukota dan 70 booth kuliner dan UMKM yang ikut serta dalam acara HUT BUMN semua dapat menggunakan LinkAja.

Dalam talkshow Ngobrol Seru Bareng di HUT BUMN ini hadir juga kak Rendy sharing mengenai mengatasi dan melawan berita hoax. Kak Rendy berpesan segala berita apapun harus mencari informasi bukan dari 1 sumber saja melainkan mencari beberapa sumber terlebih dahulu. Mencari kepastian dan keakuratan beritanya sebelum menyebar berita hoax yang dapat menimbulkan permasalahan.

Dalam obrolan seru hadir juga kak Wendy Marc dia merupakan penyanyi dan influencer yang mengikuti kegiatan acara HUT BUMN. Dia mengikuti Mandiri Banyuwangi Half Marathon ada kategori 5k, 10k dan 21k.  Kak Wendy mengikuti lari kategori 5k dan dia sampai garis finish. 

Negara maju tidak terlepas dari pihak berbagai macam salah satunya pemimpin negara kita yaitu presiden.  Karena semua keputusan ditangan presiden beserta mandat-mandat lainnya. Siapa sih presiden favorit kalian? Pasti bingung karena hampir semua presiden punya kelebihan dan kekurangannya. Kalo saya ada salah satu presiden yang sosoknya bisa dikatakan penyejuk ditengah menguatnya politik identitas belakangan ini dan beliau juga sosok pemimpin sebagai pemikir dan pejuang ekonomi kerakyatan yaitu Presiden ke-4 KH.Abdurahman Wahid atau GusDur.

Walaupun GusDur hanya menjabat kurang lebih 21 bulan mulai 20 Oktober 1999 sampai 23 Juli 2001. Sosok alm.bpk GusDur yang telah berusaha menguatkan ikatan kebangsaan semasa hidupnya dengan memberi penghormatan tinggi kepada para minoritas yang hidup di negeri ini.   Walaupun saya belum mengenal sosok beliau atau bisa dibilang di tahun tersebut aku masih duduk dibangku SMP yang tidak memikirkan hal politik atau belum terlalu mengenal sosok GusDur secara dalam hehehe.  Saya dapat undangan untuk menghadiri acara Haul atau memperingati meninggalnya GusDur ke -9 di Balai Sarbini (Semanggi)  pada tanggal 17/12/2018 saya lebih mengenal sosok GusDur yang telah dijabarkan sosok seorang GusDur di acara Haul tersebut. 

GusDur semasa hidupnya juga diketahui sebagai cendikiawan yang tidak hanya pintar secara intelektual tapi juga begitu menghargai perbedaan, terutama masalah suku,ras dan agama.  Pria kelahiran jombang ini bahkan memiliki gelar sebagai Bapak Pluralisme Indonesia karena kebaraniannya membela hak-hak kaum minoritas yang tertindas .

Komunikasi dalam keluarga sangat berperan dan penting banget karena dengan adanya komunikasi dalam keluarga anak pun terbuka dan dapat bertukar pikiran dengan orangtua atau saudara kandung lainnya. Banyak hal dan permasalahan terjadi dalam kehidupan sehari-hari pada zaman now membicarakan apapun pasti lewat smartphone bukan lagi bertatap muka atau face to face. Contohnya pernah kejadian dengan salah satu teman lamaku 5 tahun silam dia berpacaran karena keduanya jarang komunikasi langsung hanya via HP maklum LDR, pacaran hampir 3 tahun karena komunikasi langsung jarang seringkali terjadi miss Communications dan efeknya pas dia putus lewat WA dan berakhir begitu saja karena hal sepele jarang ketemu atau komunikasi jarang banget dan putus pun lewat WA. 

Foto bersama dengan blogger 

Apalagi sekarang zamannya serba online atau gadget holic yang dimana komunikasi lewat aplikasi via WA, line, skype atau massager.  Dampak positif dan negatif dengan teknologi di era industri 4.0 ini banyak.

Contoh hal kecil dampak negatif terjadi juga penggunaan smartphone pada keponakanku yang dimana usia 4 tahun hampir setiap hari yang ditanyakan youtube kalo hpnya diambil nangis sambil meraung-raung. 

Beda halnya dampak positif terjadi di ponakanku usia 10 tahun karena dia sudah terbiasa main HP sejak SD disekolah internasional menggunakan gadget untuk keperluan sekolah dengan caranya mendesaign sebuah pola dengan gadget atau mengerjakan pritest yang disediakan oleh sekolahnya atau bisa juga menggunakan HP sendiri tetapi pada saat jam belajar tanpa menggunakan HP ,hp tersebut ditaro dilemari. 

Makin berkembangnya teknologi BKKBN sangat peduli dan mengajak masyarakat untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi era revolusi Industri 4.0. Bersama blogger BKKBN mengajak dan diskusi mengenai "Pembangunan Keluarga di Era Industri 4.0 tempat di kantor BKKBN pusat lantai 3 pada tanggal 14 November 2018 membahas dan diskusi permasalahan yang lagi hangat didalam masyarakat. 

Dalam diskusi mengenai Pembangunan Keluarga di Era Industri 4.0 menghadirkan narasumber untuk membahas isu ini secara tuntas. 

1.  Bapak Dr. dr. M. Kes PKK Deputi bidang keluarga sejahtera & Pemberdayaan keluarga BKKBN. 

2. Bapak Dr. Pribudiarta Nur Sitepu MM, sekretaris kementerian pemberdayaan perempuan & perlindungan anak RI. 

3. Ibu Roslina Verauli MPsi, psikolog anak ,remaja dan keluarga.

Paparan Bapak Dr. Yani harus disosialisasikan kepada masyarakat mengenai pola asuh dan pola didik orangtua kepada anaknya, penyuluhan mengenai KB agar tumbuh seimbang dari kader PKK khususnya didaerah terpencil dan mensosialisasikan bagaimana revolusi Industri 4.0 didalam keluarga dan BKKBN meminta masyarakat mendukung program ini agar masyarakat Indonesia lebih cerdas  berakarkter dan tidak mudah berpengaruh dalam hal-hal negatif.