Parkinson Itu Apa? Yuk Kenali Penyakitnya - Black Girl

Parkinson Itu Apa? Yuk Kenali Penyakitnya

by - November 10, 2019

Assalamu'alaikum

Kesehatan harta paling berharga yang harus di jaga dan disayang tubuh kita. Penyakit tidak mengenal usia baik yang lebih muda duluan terkena penyakit yang tua malah lebih sehat. Dengan  hal ini semua faktor makanan dan gaya hidup. Kalo lagi ngumpul-ngumpul pasti ujungnya jajan atau makanan tidak sehat yang membuat kantong kering juga. 

Soal kesehatan apalagi olahraga sangat penting dalam kehidupan sehari-hari supaya badan keliatan bugar dan segar. Tetapi dengan bertambahnya usia tubuh akan melemah dan daya tahan tubuh akan berkurang. Biasanya terjadi pada orangtua dengan beberapa penyakit salah satunya memasuki usia lanjut ada yang terjadi penyakit namanya Parkinson.


Di RS Premier Jatinegara

Apa sih penyakit Parkinson itu? 

Aku baru paham mengenai penyakit Parkinson ini setelah mengikuti acara seminar di RS. Premier Jakarta. Pada tanggal 7 November 2019 beberapa hari yang lalu aku berkesempatan hadir di seminar Blogger dan Vlogger Gathering Mengenal Parkinson di RS Premier Jatinegara. Jadi Parkinson itu adalah jenis penyakit degeneratif yang menyasar orang tua usia lanjut. Ternyata Mohammad Ali mengalami Parkinson dengan usia yang sangat muda belum menginjak usia lanjut. 

Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai Parkinson acara di buka oleh MC terlebih dahulu selanjutnya akan dilanjutkan oleh dr. Sukono Djojoatmojo selalu dokter spesialis saraf RS Premier Jatinegara yang akan menjelaskan secara detail mengenai penyakit Parkinson dari penyebab, gejala sampai pengobatanya. 

Penjelasan dari Dr. Sukono Djojoatmojo

Jadi dr. Sukono Djojoatmojo menjelaskan bahwa penyakit Parkinson dialami pasien 10-20tahun sebelumnya. Dapat memungkinkan dapat terjadi di usia sangat muda sekitar 40 tahun dapat terjadi penyakit Parkinson ini seperti Muhammad Ali. Oleh karena itu di usia yang sangat muda seperti saya sekarang ini dapat menjaga pola makanan sehat dan gaya hidup sehat (olahraga).

Dari gaya hidup tidak sehat dan tidak teratur banyak mengalami penyakit yang membahayakan seperti penyakit Parkinson. Banyak faktor penyebab Parkinson seperti faktor usia, genetik, lingkungan, jenis kelamin dan terpapar pestisida bertahun-tahun lamanya. Jadi disarankan oleh dr. Sukono untuk mengkonsumsi makanan fresh dan sehat mengurangi makanan berlemak dan dibakar. Penderita Parkinson jumlahnya terus bertambah misal pada tahun 1990 di dunia ada 2.6 juta lalu pada tahun 2016 jumlahnya 6.3 juta. Dan diperkirakan jumlah nya akan bertambah menjadi 17.5 juta penderita pada tahun  2040 kalau tidak melakukan pola hidup sehat mengurangi makanan siap saji.



Adapun Gejala Parkinson antaralain : 

Gangguan Motorik 

Gejala penyakit Parkinson bisa dilihat dari gangguan motorik yang dialami pasien. Jadi dengan gejala tersebut kita bisa mengetahui gejalanya dengan contoh gejalanya seperti tubuh sering mengalami tremor/gemetar, terutama pada tangan dan kaki. Otot tubuh mudah kaku dan kelembaban bergerak sehingga pasien mudah terjatuh karena hilangnya keseimbangan tubuh. Gejala lainnya adalah kesulitan berbicara jadi kalo berbicara tidak jelas (cadel), mengalami kesulitan menelan makanan jadi susah banget makanan turun sampai ke dalam tubuh.


Gejala Parkinson yang dijelaskan oleh Dr. Sukono 

Gangguan Non Motorik

Gejala non motorik Parkinson terjadi dalam gangguan penciuman, pasien tidak bisa membedakan bau/wangi. Gangguan tidur, sulit BAB, mudah depresi, mudah mengantuk, berhalusinasi, tekanan darah rendah dan mengalami gangguan jiwa. Waktu pas seminar salah satu peserta ada yang sharing mengenai di keluarganya ada menderita Parkinson dan si penderita mengalami gangguan jiwa karena kotoran sudah dipegang-pegang buat mainan. Jadi yang menderita Parkinson yang merawatnya harus mempunyai kesabaran luar biasa. 


Pasien yang mengalami dua gejala yang disebut diatas sebaiknya melakukan pemeriksaan dini ke dokter. Jadi dokter dapat mengambil kesimpulan dan tindakan pengobatan apabila sudah positif mengalami penyakit Parkinson. Pengobatan untuk pasien Parkinson ada 3 jenis yaitu : 
- melalui oral dengan mengkonsumsi obat-obatan
- obat infus yang dimasukkan ke dalam lambung
- melakuan operasi bedah Deep Brain Simulation (DBS) 

Jadi apabila sudah positif mengalami penyakit Parkinson bisa dilarikan ke RS, salah satu yang dapat menangani penyakit Parkinson adalah RS. Premier Jatinegara.


Bersama teman-teman Blogger dan Vlogger

RS. Premier Jatinegara ini lengkap untuk menangani penyakit Parkinson dan di RS ini ada klinik Parkinson dan gangguan gerak yang ditangani oleh Dr. Sukono Djojoatmojo, SpS beliau adalah dokter saraf. RS Premier Jatinegara ini lokasinya strategis banget tidak jauh dari stasiun Jatinegara dan secara fasilitas lengkap, nyaman , pelayanannya yang cepat dan prima selain itu ramah dalam melayani pasien. 

Pengalaman pertama masuk RS. Premier Jatinegara dan pas kedalam wow bersih dan dokternya pun ramah-ramah pas berpapasan dengan beberapa pasien. Oia ga sengaja pas selesai acara seminar aku berjumpa dengan temanku yang habis operasi disana karena ada benjolan di leher dan bercerita sedikit mengenai pelayanan dan semua fasilitas yang ada di RS Premier Jatinegara. Dia mengatakan bahwa dokter disini emang bagus dan ahli setiap bidangnya, yang buat happy adalah operasinya ditanggung oleh Asuransi yang dimiliki suaminya dan bisa ditanggung BPJS juga loh kalo persyaratannya sudah benar. Jadi temanku itu seharusnya membayar sampai ratusan rupiah dia hanya membayar administrasi dan perintisan kecilnya saja. 

Aku juga pas masuk kedalam RS. Premier Jatinegara tidak seperti masuk ke RS karena terlalu bersih, aman, wangi, nyaman dan kinclong. 


You May Also Like

1 komentar